Ende_lensatimur.net_ Senator Muda asal NTT, Angelius Wake Kako melalui perwakilannnya Ahmad Karman Sado Kaki berikan sejumlah bantuan kepada masyarakat, korban penggusuran di desa Koanara, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende Provinsi NTT; Selasa, 01/02/2022
Karman Sado Kaki mengatakan bahwa bantuan yang diberikan oleh Angelius Wake Kako, Anggota DPD RI merupakan bentuk keprihatinan, kepedulian dan bantuan kemanusiaan.
“Secara hati nurani, Angelius Wake Kako merasa terpanggil untuk ikut membantu masyarakat di Dapilnya yang sedang mengalami musibah”, tutur Karman.
Lanjut Karman, adapun bantuan yang diberikan kepada masyarakat yang terkena musibah antara lain berupa, beras, mie instan, telur, dan minyak goreng.
“Bantuan yang diberikan ini memang tidak seberapa, namun saya percaya bahwa bantuan ini sedikit tidaknya bisa mengurangi beban korban penggusuran”, ucapnya.
Selain bantuan yang bersifat insidentil berupa makanan, Angelius Wake Kako, juga akan berupaya memberikan bantuan berupa material untuk perumahan.
Robertus Riwu, Kepala desa Woloara atas nama masyarakat Koanara menyampaikan ucapan terima kasih, apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada Anggota DPD RI asal NTT, Bapak Angelius Wake Kako yang
sudah berbaik hati memberikan bantuan kepada masyarakat korban penggusuran.
“Tentunya hal ini sangat luar biasa, karena Saudara AWK sudah mau memberikan sedikit keringanan kepada masyarakat yang terkena musibah atas dasar kemanusiaan. Semoga beliau tak pernah lelah untuk membantu orang-orang kecil”, pintanya.
Robert menjelaskan bahwa masyarakat pengungsi korban bencana sosial ini bukan warga masyarakat desa Woloara, melainkan masyarakat Koanara. Terdorong oleh rasa kemanusiaan maka saya bersama warga desa Woloara rela menerima dan menampung mereka.
“Masyarakat Koanara yang terkena dampak musibah sosial ini ada enam belas (16) Kepala Keluarga (KK), dengan total jiwa sebanyak lima puluh tujuh jiwa”, ungkapnya.
Untuk saat ini, sebelas kepala keluarga sudah mengungsi di pemukiman masyarakat yang ada di desa Woloara. Namun masih ada lima kepala keluarga yang tinggal di hutan dekat perbatasan antara dua desa ini.
Bagi keluarga korban bencana sosial ini, saya bersama masyarakat sudah berkomunikasi untuk memberikan tempat (Tanah), untuk dibangun hunian bagi mereka.
“Sejauh ini sudah ada masyarakat yang secara suka rela memberikan tempat untuk bangun hunian bagi para korban bencana sosial ini”, paparnya.
Robert berharap, agar selain AWK, Pemerintah Daerah Kabupaten Ende, juga bisa memberikan bantuan kepada para korban sehingga bisa meringankan beban yang mereka rasakan.
Orbin Wangge, salah seorang warga Koanara yang menjadi korban bencana sosial menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada AWK, yang sudah membatu dirinya dan para korban lainnya.
“Terima kasih saudara AWK. AWK adalah sosok anak muda dan wakil rakyat yang sangat baik hati, serta peduli dengan masyarakat kecil”, urainya.
Penulis : Elthon Rete
Editor : Efrid Bata