Nagekeo_lensatimur.net – D’Ro’e Stick adalah nama cemilan yang terbuat dari daun kelor atau Marunggai yang diproduksi di Kolikapa Mbay Flores NTT. Tanaman Kelor atau istilah umumnya Merunggai adalah tanaman yang berasal dari suku Moringacae dengan nama latin Morinaga oleifera.
Daun kelor / merunggai dipercaya memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Selain bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia dari dalam, ternyata daun kelor juga berkhasiat untuk mempercantik kulit tubuh dari luar.
Manfaat daun kelor bagi kulit wajah yakni untuk mencegah keriputan atau tanda-tanda penuan. Selain itu untuk meremajakan kulit sehingga kulit tampak lebih halus, cerah, sehat dan tampak lebih segar. Daun kelor juga dapat menghilangkan noda (flek) hitam pada kulit wajah, serta mampu menghilangkan noda atau jerawat pada wajah.
Melihat manfaat dan peluang yang bisa didapatkan dari bahan baku kelor atau Merunggai ini, maka Ade Irma Arafah seorang ASN yang bekerja di Dinas Pariwisata Kabupaten Nagekeo; mencoba mengolah daun Merunggai ini menjadi cemilan atau makanan ringan.
Ade Irma Arafah ketika diwawancarai Media ini; Kamis, 11/03/2021 terkait usaha Cemilan Merunggai miliknya menjelaskan bahwa, Sesungguhnya Merunggai telah dikenal memiliki banyak khasiat untuk kesehatan. Dengan demikian, agar Merunggai ini bisa memiliki nilai ekonomisnya, maka saya mencoba mengolah Merunggai ini menjadi cemilan sehingga bisa dirasakan atau dinikmati oleh banyak orang.
“Di masa pandemi covid 19 seperti sekarang ini, Usaha cemilan merunggai sangat cocok untuk dijadikan sebagai industri rumah tangga ( home industri) yang dapat menambah pundi-pundi rupiah bagi keluarga”, tutur Ade Irma.
Lanjut Ade Irma, cara pengolahan cemilan Merunggai ini pun berbeda dengan cemilan yang lainnya. Hal ini dapat dilihat dari komposisi bahan yang digunakan sebagai bahan dasarnya yang sangat sederhana yakni 50% Merungge dan 50% tepung terigu.
“Cara pengolahannya pun sangat mudah, di mana daun Kelor yang sudah disiapkan direbus terlebih dahulu lalu dimasukan dalam adonan tepung terigu dan mentega yang sudah disiapkan, kemudian diaduk hingga merata baru digoreng. Proses pembuatannya, sangat mudah”, ujar Ade Irma.
Ade Irma menuturkan bahwa Olahan cemilan merunggai asal Kolikapa Mbay tersebut diberi nama D’Ro’e Stick. Cemilan Merunggai itu sudah dalam bentuk kemasan yang di banderoll dengan harga Rp.5000 / bungkus. Saat ini cemilan Merunggai D’Ro’e Stick sudah laris di pasaran Area Mbay dan sekitarnya.
Ade Irma mengharapkan agar usahanya ini bisa terus berkembang maju, sehingga mampu memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga terutama di saat masa pandemi covid 19 seperti sekarang.
Penulis : Bambang N
Editor : Efrid Bata