Mbay_lensatimur.net – Pandemi Covid 19 merupakan bencana global yang sedang dihadapi oleh seluruh umat manusia tanpa terkecuali di belahan bumi manapun. Wabah virus Covid 19 ini menyerang tanpa pandang bulu dan telah melumpuhkan semua sektor penting kehidupan manusia.
Dampak dari amukan wabah virus Covid 19 ini telah menghancurkan Semua lini kehidupan manusia dan telah meninggalkan beban dan derita yang tidak berujung. Melalui situasi dan kondisi seperti ini, kita semua dituntut agar tidak berputus asa, tetapi kita harus senantiasa terus dan tetap berinovasi mencari jalan keluar dalam melaksanakan berbagai tugas dan fungsi kita sebagai masyarakat intelektual, yang mana terus dan tetap belajar untuk meningkatkan sumber daya manusia.
Hari ini menjadi sebuah moment berharga, karena MAN Nagekeo mampu melaksanakan masa Ta’aruf siswa Madrasah (Matsama) sebagai awal masa kegiatan persekolahan bagi siswa-siswi baru yang dijalankan dengan penuh semangat dan tanggungjawab walaupun secara virtual.
Demikian hal tersebut disampaikan Kepala Madrasah Aliyah Negeri Nagekeo, Abdurrahman Karengga saat membuka kegiatan masa Ta’aruf siswa Madrasah (Matsama) di MAN Mbay; Rabu, 14/07/2021
“Kegiatan Matsama bagi siswa-siswi baru MAN Nagekeo ini berlangsung selama dua hari, yakni dari hari Rabu, 14/07/2021 – Kamis, 15/07/2021 melalui media Zoom Meeting yang dilakukan secara virtual”, ujar Abdurrahman.
Dalam sambutannya, Abdurrahman mengatakan bahwa, sebagai Kepala Sekolah saya mengharapkan agar di tengah masa pandemi Covid 19 ini kita tidak boleh berhenti untuk berinovasi dalam menjalankan tugas pokok kita sebagai masyarakat pembelajar baik sebagai pendidik maupun anak didik.
“Pandemi covid 19 adalah fakta yang sedang kita hadapi. Kita harus tetap berinovasi mencari jalan keluar dalam menemukan berbagai metodologi pembelajaran yang yang baik, aman dan terjangkau sehingga aksesbilitas pembelajaran sekolah terus bergerak maju. Salah satu inovasi yang kita lakukan hari ini adalah melaksanakan Matsama secara virtual”, paparnya.
Kegiatan Matsama bagi peserta didik baru MAN Nagekeo tahun pelajaran 2021 – 2022 diikuti oleh 70 orang pada hari pertama dan 68 orang pada hari kedua, dari total jumlah siswa baru sebanyak 80 orang.
“Ketidakhadiran beberapa peserta didik baru dalam kegiatan Matsama secara virtual tersebut disebabkan oleh beberapa hal antara lain seperti : tidak ada jaringan internet di daerah tempat tinggalnya serta ketiadaan paket quota internet”, tuturnya.
Kegiatan Matsama MAN Mbay selama dua hari menyajikan dua tema berbeda, di mana pada hari pertama, tema yang diangkat adalah tentang ‘kemadrasahan’ dan pada hari kedua mengangkat tema : ‘moderasi dalam beragama bagi siswa madrasah’.
Wahyuni Ramadhan, S.Pd.I selaku ketua panitia Matsama menjelaskan bahwa pemilihan materi tersebut berdasarkan juknis penerimaan peserta Didik baru tahun 2021 sesuai visi kementerian agama republik Indonesia.
“Materi – materi yang disajikan, itu sudah sesuai dengan juknis PPDB Tahun 2021 berdasarkan visi Kementerian Agama Republik Indonesia”, ungkap Wahyuni.
Kegiatan Matsama Tahun Ajaran 2021/2022 ditutup secara resmi oleh Hasbil Rena, S.Pd, selaku Wakil Kepala Madrasah Bagian Humas, yang menggantikan Kepala Sekolah karena berhalangan.
“Di masa pandemi Covid 19 seperti sekarang ini, kita semua diharapkan untuk tidak melek teknologi informasi. Kepada para pendidik dan para peserta disik agar selalu peka dengan perkembangan tekhnologi informasi atau IT, karena tidak menutup kemungkinan bahwa kegiatan belajar mengajar ke depan akan dilaksanakan secara virtual seperti kegiatan Matsama”, tutupnya.
Penulis : Bambang N
Editor : Efrid Bata