Matim_lensatimur.net – Ada belasan perangkat desa dari lima desa di kecamatan Lamba Leda Selatan, Kabupaten Manggarai Timur datangi kantor camat Lamba Leda Selatan guna mengadukan nasib mereka kepada Camat karena diberhentikan sepihak oleh Kepala Desa; Senin, 31/01/2022.
Belasan perangkat Desa tersebut berasal dari Lima Desa yakni Desa Bangka Pau, Bangka Kuleng, Gurung Turi, Pocong dan Desa Compang Lao.
Kedatangan mereka langsung diterima oleh Camat Lamba Leda Selatan, Marselinus Manggas.
“Hari ini kami datangi Camat Lamba Leda Selatan, guna menyampaikan pengaduan terkait pemberhentian sepihak oleh Kepala Desa”, ujar Antonius Angkasan, salah satu mantan aparat Desa Bangka Pau.
Menurutnya, Kepala Desa yang terpilih beberapa bulan lalu, memberhentikan Aparat Desa lama, tanpa memberikan Surat Keputusan (SK) pemberhentian dengan dasar hukum yang tepat.
”Semua kami yang datangi ini, perwakilan Aparat lama dari Lima Desa. Kami memiliki kasus yang sama. Kades memberhentikan kami, tanpa memberikan SK dengan pertimbangan dan dasar hukum yang tepat”, tandasnya.
Ia menambahkan bahwa, pengaduan yang dibuat ini, akan diteruskan ke DPRD Manggarai Timur, Dinas PMD dan Bupati Manggarai Timur.
“Kami butuh kepastian. Hari terakhir kami lakukan aktivitas di Kantor Desa tertanggal 11 Januari 2022”, ucapnya.
Dia berharap, semoga apa yang menjadi tuntutan dan pengaduan, bisa ditindaklanjuti dengan bijaksana.
Sementara itu Camat Lamba Leda Selatan, Marsel Manggas, saat diwawancarai Wartawan menerangkan, kalau dirinya tidak punya kapasitas dalam mengeluarkan SK.
“Camat tidak punya kewenangan untuk mengeluarkan SK, kewenangan itu ada di Kepala Desa. Tapi kewenangan yang sesuai dengan prosedur”, tegasnya.
Ia mengatakan bahwa pihaknya akan memanggil lima Kepala Desa yang disebutkan tersebut untuk dimintai klarifikasi.
”Secepatnya kami akan undang para Kepala Desa dari lima desa yang telah melakukan pemberhentian sepihak kepada para aparaturnya untuk mengklarifikasi apa yang sudah dilakukan”, imbuhnya.
Penulis : Rellys Sarong
Editor : Efrid Bata