Borong_lensatimur.net – Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (PROKOPIM) mengajak semua wartawan yang bertugas di daerah itu, untuk senantiasa bersinergi dalam membangun daerah dengan menyajikan berita-berita yang profesional dan proporsional.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian (Kabag) PROKOPIM Manggarai Timur, Jefrin Haryanto saat melaksanakan kegiatan ‘Bertemu Media’ di Rana Loba Kafe, Borong, Jum’at 19/02/2021.
Jefrin mengatakan, pembangunan di Manggarai Timur saat ini pada hakekatnya tidak terlepas dari kontribusi media. Menurutnya, wartawan (jurnalis) adalah mitra strategis dalam membangun daerah ini, melalui sajian berita yang profesional dan proporsional.
“Untuk membangun daerah
Matim tercinta, perlu adanya kerja sama. Salah satunya adalah dengan para pelaku media (wartawan); sebab wartawan merupakan mitra strategis pemerintah dalam membangun daerah ini menuju ke arah yang lebih baik dari waktu ke waktu,” ungkap Jefrin
Jefrin mengakui, bahwa fungsi dan peran media massa adalah sebagai alat kontrol sosial. Untuk itu hal yang paling utama adalah melahirkan produk jurnalistik yang baik dan bermutu sehingga mampu memberikan sebuah perubahan yang baik bagi pembangunann di daerah Manggarai Timur ini.
“Untuk itu, harapannya agar kemitraan yang sudah dibangun ini, tetap dan terus terjalin dengan baik serta mampu memberikan dampak positif bagi pembangunan di daerah Matim” Ujarnya.
Kabag Prokopim menambahkan, bahwa berbagai kegiatan yang dilakukan oleh Pemda Matim adalah juga sumber informasi yang bisa dipublikasikan kepada masyarakat umum.
Sementara itu, Ketua Aliansi Jurnalis Online (AJO) Matim; Adrianus Kornasen, mengapresiasi Pemda Matim yang telah memfasilitasi kegiatan silahturahmi antara Pemda dan Para Jurnalis, baik media cetak, elektronik maupun televisi yang berkarya di Manggarai Timur ini.
Menurutnya, peluncuran program ‘Bertemu Media’ yang digagas oleh bagian PROKOPIM merupakan terobosan baru. Sebab, program ‘Bertemu Media’ ini merupakan ruang untuk saling membagi informasi antara Pemda dan wartawan.
“Ya, ini luar biasa, karena program ini adalah yang pertama kali dilakukan Pemda Matim, dan ini adalah terobosan yang baik untuk menjalin komunikasi antara pemerintah daerah dengan wartawan,” Imbuh Kornasen
Direktur PT. Flores Editorial Cyber Media, mengatakan, peran media massa dalam memajukan daerah menjadi sangat penting di era digital seperti sekarang ini. Sebab, masyarakat cenderung ingin mendapatkan informasi dengan cepat melalui pemberitaan media mainstream atau media siber.
“Untuk itu, keberadaan media mainstream atau media siber di Kabupaten Manggarai Timur ini, tentunya memiliki peran penting dalam membantu pemerintah,” tegas Kornasen.
Kornasen memastikan bahwa, kegiatan tersebut tidak menutup ruang bagi eksistensi wartawan untuk mengkritisi segala kebijakan Pemerintah yang menurut regulasi tidak pro rakyat. Dengan demikian dalam melahirkan karya jurnalistik, wartawan tentunya wajib mematuhi kode etik jurnalistik, berdasarkan UU Pers No. 40 tahun 1999.
“Tentu kita tetap konsisten pada kode etik jurnalistik. Dalam hal ini, kita harus mematuhi UU Pers. Sehingga, yang baiknya kita apresiasi, dan yang buruknya harus kita kritisi,” tandas Kornasen.
Penulis : Rellys Sarong
Editor : Efrid Bata