Maumere_lensatimur.net- POSBAKUMADIN Maumere gelar safari penyuluhan hukum di Kabupaten Sikka. Kegiatan ini dalam rangka pelaksanaan program BPHN Mengasuh yang bekerjasama dengan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.
Sekolah Dasar Katolik (SDK) Maumere 1 mendapat kesempatan pertama yang dikunjungi oleh POSBAKUMADIN Maumere; Senin, (27/3).
Adapun kegiatan penyuluhan hukum tersebut melibatkan 64 siswa dan 9 orang guru SDK Maumere 1.
Kegiatan yang berlangsung selama 2 jam mendapat respons positif dan antusiasme baik dari para siswa maupun Bapak dan Ibu guru.
Penyuluhan Hukum ini mengusung tema : “Mencegah kenakalan dan Kriminalitas Anak serta Pencegahan tindakan pelecehan seksual terhadap Anak”.
Laurensius S. Welling, SH yang juga sebagai sekretaris Posbakum Pengadilan Negeri Maumere tampil sebagai pemateri tunggal.
Dalam pemaparan materinya, beliau menekankan agar siswa-siswi SDK Maumere 1 dalam pergaulan baik di Keluarga, Sekolah, dan Masyarakat harus senantiasa selalu mewaspadai pelaku-pelaku pelecehan seksual terhadap anak yang senantiasa berkeliaran mencari kesempatan untuk beraksi.
“Siswa-siswi harus mengetahui bagaimana cara mencegah agar tidak terjerumus menjadi korban pelecehan seksual,” ucapnya.
Kegiatan penyuluhan diawali dengan pemutaran Video Teasar lalu dilanjutkan dengan pemaparan materi.
Nampak para siswa-siswi SDK Maumere 1 sangat antusias mendengarkan materi penyuluhan seputar Kenakalan Anak dan bagaimana mencegah Pelecehan Seksual terhadap anak dibawah Umur.
Laurnesius S. Welling, SH mengatakan bahwa kegiatan Penyuluhan Hukum sangat penting dilakukan mengingat saat ini terjadi peningkatan angka tindak pidana Pelecehan Seksual terhadap anak di wilayah hukum Pengadilan Maumere.
“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan siswa-siswi mendapat pengetahuan dan pencerahan bagaimana mencegah dan meminimalisir terjadinya tindak pidana Pelecehan seksual terhadap anak baik di lingkungan keluarga, Lingkungan Sekolah maupun di lingkungan Masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut Laurensius S. Welling, SH juga mengatakan bahwa tujuan umum dari kegiatan ini ialah agar dapat memberikan kontribusi dalam menekan angka bertambahnya jumlah kasus pelecehan seksual terhadap anak di Maumere.
“Diharapkan agar siswa-siswi dapat mengerti bagaimana cara mencegah jika terjadi potensi ancaman tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak,” imbuhnya.
POSBAKUMADIN Maumere menargetkan untuk melakukan penyuluhan hukum lanjutan pada sejumlah sekolah baik SD maupun SLTP dan SLTA di kota Maumere
Sementara itu Kepala SDK Maumere 1 Yustina Petronela, S. Pd kepada media ini mengatakan bahwa pihak sekolah sangat senang dan berterima kasih kepada POSBAKUMADIN Maumere.
“Kunjungan ke SDK Maumere 1 merupakan sebuah hal baru yang memang sangat ditunggu-tunggu.
Kami sebagai guru memang telah lama berharap pemerintah ataupun lembaga hukum terkait dapat melaksanakan kegiatan penyuluhan hukum semacam ini kepada kami,” tuturnya.
Kami para guru tentunya memiliki kekuatiran jika salah memberikan materi, karena bagi sebagian orang hal ini masih dianggap tabu.
Penulis : Efrid Bata
Editor : Elthon Rete
.
