Ende_LensaTimur.net Hampir satu minggu sarana lalu lintas traffic light (lampu merah-red) jalan melati ende, kelurahan Paupire mati total, hingga kini belum ada perbaikan dari pihak pemerintah yaitu Dinas perhubungan kabupaten ende.
Hal itu disampaikan oleh salah seorang pengendara roda dua, Efrem hadu kepada media (10/07) mengatakan sudah beberapa hari sarana lalu lintas traffic Light (lampu merah) di jalan melati ini mati total.
” Para pengguna jalan terpaksa harus berhati-hati saat melintasi jalur jalan tersebut agar tidak menimbulkan kecelakaan ‘, katanya.
Efrem menambahkan mestinya dinas perhubungan kabupaten Ende sudah memperbaiki lampu yang telah rusak sehingga arus transportasi berjalan dengan baik dan lancar.
Ia berharap dinas perhubungan kabupaten Ende untuk segera memperbaiki traffic light (lampu merah) ini karena semua pengguna jalan bingung serta amburadul ketika sudah memasuki perempat melati sebab lampunya tidak berfungsi.
Hal itu juga senada juga apa disampaikan oleh charly pasteur bahwa tidak nyalanya lampu merah ini dapat menyebabkan kecelakaan bagi pengendara, baik pengendara roda dua maupun roda empat.
Kepala dinas perhubungan kabupaten Ende, Mustaqi Mberu ketika dikonfirmasi menyampaikan memang benar sarana lalu lintas traffic light (lampuh merah) tersebut rusak akibat kosleting sehingga harus memperbaiki lagi.
” Mungkin secepatnya kita akan memperbaiki agar aktifitas transportasi berjalan dengan aman dan lancar “, ucapnya. (Tim)
